Mekanisme Kerja Kabinet Khittah-Fahmina
1.
Tujuan. Mekanisme
kerja ini dibikin sementara untuk mengelola dan mengatur kerja-kerja program
Khittah-Fahmina selama satu tahun saja, Tahun 2014. Sebelum ada mekanisme yang
baru dan tetap, maka mekanisme ini berlaku. Mekanisme ini berlaku bagi seluruh
orang yang bekerja/belajar dalam Program Khittah-Fahmina.
2.
Penanggung-Jawab
Program Khittah-Fahmina adalah Majlis
Pengurus Fahmina yang dipimpin Kamala Chandrakirana, dengan anggota KH Husein
Muhammad, Marzuki Wahid, Lies Marcoes-Natsir, dan Dewi Laily Purnamasari. Majlis
Pengurus akan melakukan monitoring dan evaluasi terhadap Program melalui rapat
yang akan diselenggarakan satu kali per-tiga bulan, atau empat kali dalam satu
tahun. Rapat ini akan menghadirkan Pengelola, yaitu Kabinet Khittah, sebelum
membuat keputusan Majlis yang harus dijalankan Pengelola Program
Khittah-Fahmina.
3.
Pengelola
Program Khittah-Fahmina adalah Tim yang
bersifat kolektif, yang disebut sebagai Kabinet Khittah, dipimpin oleh
Faqihuddin Abdul Kodir, dengan anggota Rosidin, Satori, dan Farida Mahri.
Setiap anggota Kabinet memiliki tugas yang berbeda satu dari yang lain, yaitu:
a.
Satori,
bertanggung-jawab terhadap seluruh layanan administrasi, keuangan, aset, dan
kawasan.
b.
Rosidin,
bertanggung-jawab atas seluruh pengelolaan program-program dan hubungan dengan
jaringan-jaringan Fahmina (program konvensional).
c.
Farida Mahri,
bertanggung-jawab atas seluruh kegiatan yang khusus terkait program perbaikan
kelembagaan (khittah) dan penguatan kapasitas staff.
4.
Pengelola
Satuan Kegiatan Program Khittah-Fahmina.
a.
Marzuki Rais, bertanggung-jawab
atas perbaikan SMK BBC dan pengelolaan Website Fahmina, ISIF, dan SMK BBC.
b.
Rozikoh Sukardi, bertanggung-jawab
atas monitoring program konvensional dan pengelolaan kegiatan-kegiatan Khittah.
c.
Alifatul Arifiati, bertanggung-jawab
atas pengelolaan seluruh kegiatan program kesehatan reproduksi dan seksualitas
remaja dan pendampingan masyarakat.
d.
Rohman, bertanggung-jawab
atas layanan luar kantor dan pengelolaan seluruh aset Yayasan selain
elektronik.
e.
Agus, bertanggung-jawab
atas pengelolaan aset elektronik dan layanan informasi dan teknologi.
f.
Gani Hasyim, bertanggung-jawab
atas layanan perpustakaan.
g.
Ihabuddin, bertanggung-jawab
atas kebersihan kawasan Yayasan.
h.
Ini Suartini, bertanggung-jawab
atas pembayaran keuangan Yayasan.
i.
Devy Prasetya, bertanggung-jawab
atas pembukuan keuangan Yayasan.
j.
Hesti Wijayanti, bertanggung-jawab
pada administrasi kantor ISIF, absensi seluruh staff Yayasan, surat keluar
masuk Yayasan, serta keluar masuk telpon di Gedung Datul Kahfi.
5.
Pelaksanaan
Kerja Program Khittah-Fahmina. Seluruh
kegiatan Program Khittah telah dirumuskan dalam Workplan Khittah satu tahun
dengan menentukan penanggung-jawab masing-masing kegiatan. Dokumen Workplan ini
menjadi basis pelaksanaan seluruh kegiatan Khittah, sehingga tidak memerlukan
lagi rapat-rapat untuk memutuskan terkait hal-hal yang ada dalam Program
Khittah. Jika yang bertanggung-jawab memerlukan kordinasi atau masukan, atau
seseorang punya inisiasi yang lebih baik untuk dimasukkan dalam kegiatan atau
Program, bisa meminta rapat kepada Kabinet Khittah untuk sebuah keputusan
kelembagaan.
6.
Rapat
Kabinet. Minimal sekali dalam seminggu, Kabinet
Khittah akan melakukan rapat-rapatnya untuk memonitor progres kerja seluruh
staff dan keuangan bulanan lembaga, mengevaluasi kinerja, dan memutuskan
hal-hal yang diusulkan MP atau diajukan salah satu staff, atau hal-hal lain di
luar yang telah dimasukkan dalam Workplan Khittah, atau apapun yang bersifat
kelembagaan. Paling sedikit, di setiap Senin pagi, jam 09.00-12.00, Kabinet
Khittah akan melakukan rapat mingguan untuk hal-hal yang bersifat kelembagaan.
7.
Komunikasi
via Email. Jika anda ingin mengusulkan
sesuatu, komplain mengenai sesuatu, atau meminta seseorang/banyak orang dari
staff Fahmina agar melakukan suatu tindakan tertentu dalam urusan lembaga, maka
anda harus perhatikan bagian tanggung-jawab masing-masing staff di no. 3 dan 4.
Anda tidak perlu mengirim email ke semua orang, karena akan sulit untuk
dipertanggung-jawabkan. Kirimlah kepada seseorang yang secara khusus memegang
tanggung-jawab terhadap sesuatu yang menjadi pembicaraan/kepentingan anda. Jika
anda merasa orang lain perlu tahu, maka anda bisa melakukan CC kepada
administratur masing-masing, atau kepada Ketua Khittah jika anda ingin menuju
salah satu administratur. Tentu saja, anda bisa men-CC email ke staff lain,
jika dirasa perlu. Tapi sebaiknya, usahakan lebih sedikit orang, agar mudah
untuk dipertanggung-jawabkan dan tidak saling lempar tanggung-jawab.
8.
Administratur
dan Anggota. Seperti yang telah disebutkan
sebelumnya, setiap anggota Kabinet adalah sekaligus administratur yang
mendampingi 5 orang dalam proses pembelajaran, yang kita sebut sebagai Sekolah
Khittah Fahmina. Administratur Rosidin akan mendampingi: Rozikoh
Sukardi, Rohman, Gani Hasyim, Nana Cahana, dan Dewi Nurhasanah. Administratur
Satori mendampingi: Nurul Huda,
Alifatul Arifiati, Abdul Muiz Ghazali, Ihabuddin, dan Devi Prasetya. Sementara
Administratur Farida Mahri mendampingi: Marzuki Rais, Agus Munawir,
Asih Widyowati, Hesti Wijayanti, dan Ini Suartini. Di samping untuk mempermudah
proses kordinasi, monitoring, dan evaluasi dalam pembelajaran dan kerja,
pembagian ini sekaligus untuk memperlancar komunikasi. Dalam konteks ini,
sekali lagi, sebaiknya anda cukup menuju email (ke/to) kepada yang bersangkutan
saja, anda hanya perlu CC ke administratur, dan atau Ketua Khittah. Lain halnya
jika anda ingin mengundang semua orang, atau ingin memberitahukan suatu hal ke
semua orang.
9.
Undangan/Pemberitahuan/Informasi.
Jika anda ingin melakukan satu dari tiga hal ini, sebaiknya anda
menggunakan media selain email. Yaitu, Facebook yang bersifat group khusus
untuk seluruh anggota “Sekola Khittah Fahmina”, pastikan anda sudah bergabung
dengan FB group ini. Atau, anda bisa mengupload informasi yang ingin anda
sampaikan lewat Blogspot: “Sekola Khittah-Fahmina”. Jika FB “Sekola Khitta
Fahmina” bersifa khusus untuk anggota, Blog “Sekola Khittah-Fahmina” ini
bersifat publik, tetapi secara khusus ia dirancang agar semua informasi yang
terkait proses Khittah bisa diakses oleh seluruah anggota Majlis Pengurus dan
seluruh staff atau peserta Lattana. Karena bersifat publik, maka orang lain
bisa membaca yang ada di Blog.
Selamat
Belajar dan Bekerja…..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar